AKU DAN JAWA BARAT
Awalnya Bandung (Jawa Barat) bukanlah tujuan utama ku untuk melanjutkan pendidikan ke Perguruan Tinggi.Dari dulu aku sangat ingin berkuliah di Universitas Brawijaya Malang,karena malang itu menurutku adalah sebuah kota yang masih kental akan budaya jawa nya. Tapi takdir membawa ku kesini,ceritanya begini,dengarkanlah..
Tamat SMA,semua mengikuti UTBK begitu pun aku. Nilai ku cukup memuaskan “521”. Dengan percaya diri aku memilih Sistem informasi di UB dan UNAND saat pendaftaran SBMPTN karena dilihat dari pasing grade aku yakin bisa. Namun takdir berkata lain, kedua Universitas tersebut memiliki peminat yang banyak sekali, aku tidak diterima karena mungkin banyak dari mereka yang nilai nya lebih tinggi dari ku.Pusing sih,gatau mau kuliah dimana lagi,orang tua pun juga menganjurkan untuk mencari perguruan tinggi swastaa atau ikut jalur mandiri negri.Tapi satu,aku gamau ngebuang buang uang untuk tes,dan capek juga buat belajar terus tes gajelas gitu.
Hari dimana hasil itu keluar dan aku dinyatakan tidak lulus,saya langsung mencari Perguruan Tinggi Swasta yang Sistem Informasi nya bagus dan masuknya bisa diluar jalur tes lah pokoknya,apapun itu seperti pakai nilai rapor atau pakai nilai UTBK. Aku memilih Universitas Widyatama dan kebetulan Widyatama menerima lewat jalur UTBK,sampai akhirnya aku diterima melalui Beasiswa Jalur UTBK.
Emang ini sangat kebetulan dan tanpa diduga,tapi gimana aku tetap harus melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.Sehari setelah aku dinyatakan lulus di Widyatama,aku langsung berangkat ke Bandung.I dont know Bandung but i must go to Bandung!
Sesampainya di Bandung,ternyata semua di luar dugaan ku.Kota ini indah kataku,aku sangat terkesan dengan orang orang Bandung yang ramah ramah dan juga halus gitu tutur bicaranya. “Dan Bandung bagi ku bukan cuma masalah gografis,lebih jauh dari itu melibatkan perasaan,yang bersama ku ketika sunyi” kata ini seolah terngiang di benak ku, memang benar Bandung lebih dari itu,disini di Bandung khusnya Widyatama,aku temui teman teman yang asik dan menyenangkan dan ditambah lagi aku melihat budaya sunda yang tak kalah dibanding jawa.
Disini di Bandung Jawa Barat,Ku lihat di sini juga masih aktif masyarakatnya mempertunjukkan angklung, I just know how to play angklung but I like playing it. Angklung adalah alat Musik multitonal yang secara tradisional berkembang di masyarakat Sunda.Alat musik angklung dibuat dari bambu,dibunyikan dengan cara digoyangkan sehingga menghasilkan bunyi yang bergetar dalam susunan nada 2,3,sampai 4 nada dalam setiap ukuran baik besar maupun kecil.Angklung juga terdaftar sebagai karya Agung Warisan Budaya Lisan dan Nonbendawi Manusia dari UNESCO sejak november 2010.
Mungkin cuma sekian cerita ku dan jawa barat,hehehe cerita ku dan bandung sih lebih tepatnya,karena cuma masih Bandung yang baru aku singgahi di Jawa Barat.Mungkin nanti,kan ku lihat lebih banyak semua aspek atau hal tentang Jawa Barat,baik di Bandung maupun di daerah lainnya.Sekian dan terima kasih.
Nama Mentor : 1) Oktaviano Ariobimo
2) Nikita Deslivia
Nama kordiv : Muhammad Rizky Nugraha
Wakil chordin : Purti Nabila Noviayanti
PJ Mentor : 1) Rahma Anjani Khalid
2) Wiedhy Ramadhansyah
Staff Inti : Sabila Firadesi
#widyatama #mahasiswa #bandung #prestasi #generasiutama
